in

5 Alasan Manusia Punya Anggota Tubuh yang Katanya Nggak Ada Gunanya Ini

Pernah nggak sih kamu bertanya-tanya tentang beberapa anggota tubuh manusia yang keliatannya seperti nggak ada gunanya? Misalnya puting pada laki-laki, atau usus buntu alias appendix yang ujung-ujungnya dibuang?

Ternyata, ada alasannya lho kenapa manusia punya anggota tubuh ini. Anggota tubuh tersebut bukan muncul begitu saja tanpa fungsi. Yuk cek penjelasan lengkapnya berikut ini.

1. Puting Pada Laki-laki

Setiap embrio awalnya adalah tidak berjenis kelamin, karena itu sebagian besar organ tubuhnya sama. Tapi ketika semakin tumbuh dan berkembang menjadi laki-laki, sebagian anatominya juga tetap ada seperti puting.

Illustrasi [Image Source]
Illustrasi [Image Source]
Puting pada laki-laki juga sebenarnya sama dengan yang dimiliki perempuan. Hanya saja, tidak ada saluran hormon seperti esterogen. Jadi, pada pria puting hanya menjadi semacam ornamen bagian dada pria.

2. Usus Buntu Alias Appendix

Usus buntu termasuk organ sisa, atau organ yang dulu pernah berfungsi, tapi kini tidak lagi. Seiring berkembangnya manusia dan berubahnya pola makanannya, maka organ tubuh satu ini tidak lagi berfungsi.

Appendix [Image Source]
Appendix [Image Source]
Salah satu teorinya adalah bahwa dulunya usus ini adalah organ yang lebih besar dengan fungsi sebagai ruangan fermentasi. Tapi, karena manusia sudah berhenti mengonsumsi makanan mentah atau makanan yang benar-benar tidak diolah, ruangan ini sudah nggak berfungsi lagi sehingga mengecil dan sekarang jadilah usus appendix.

3. Tonsil Alias Amandel

Secara teknis, tonsil sebenarnya adalah kelenjar getah bening dan masih menjadi bagian dari sistem limpa yang penting untuk daya tahan tubuh. Rongga mulut adalah pintu masuk ke dalam tubuh, jadi sel imun di tenggorokan akan membantu melawan infeksi pernapasan dan tenggorokan.

Rongga mulut [Image Source]
Rongga mulut [Image Source]
Meski begitu sangat penting untuk sistem ketahanan tubuh, kelenjar ini ada beberapa jumlahnya. Jadi manusia tetap bisa bertahan hidup jika hanya diambil sepasang. Biasanya, proses pengambilan ini terjadi ketika amandel mengalami infeksi atau radang sehingga harus dibuang.

4. Gigi Bungsu

Manusia sebenarnya punya 3 pasang gigi geraham permanen. Gigi bungsu atau gigi geraham paling belakang ini biasanya baru keluar di usia 20an dan menimbulkan rasa sakit yang luar biasa.

Rontgen gigi bungsu [Image Source]
Rontgen gigi bungsu [Image Source]
Tulang rahang sama seperti organ tubuh lainnya, harus terus digunakan agar bisa tumbuh dan berfungsi dengan baik. Tapi karena manusia sekarang mengonsumsi makanan yang lembut dan sudah dimasak sejak masih kecil, rahang jadi nggak tumbuh sesuai kapasitasnya sehingga gigi bungsu tumbuh dengan rasa sakit karena terdesak rahang yang sempit.

5. Rambut Ketiak

Tidak ada penjelasan yang pasti kenapa manusia punya rambut di bawah ketiak, tapi dari lokasinya kita sudah dapat petunjuk. Manusia punya 2 jenis kelenjar keringat yaitu eccrine dan apocrine. Nah, aprocine banyak ditemukan di daerah ketiak.

Rambut ketiak [Image Source]
Rambut ketiak [Image Source]
Kelenjar apocrine ini berfungsi sebagai sinyal seksual. Nah, rambut di daerah ketiak ini berfungsi untuk menangkap keringat yang keluar. Fungsinya agar sinyal seksual yang keluar nggak langsung hilang dan menguap begitu saja.

Nah, itulah bukti bahwa sebenarnya setiap anggota tubuh manusia itu ada tujuan dan fungsinya. Hanya saja, sebagian fungsinya memang berkurang atau hilang karena tubuh juga sudah beradaptasi.

Written by Tetalogi

Leave a Reply

Dalam 4 Hal Ini Indonesia Mengalahkan Timor Leste Dengan Telak

5 Pasukan Khusus Buatan Penjajah Ini Dimanfaatkan untuk Melawan Pasukan Indonesia